Ingin Mempercantik Rumah anda dengan Kombinasi Relief Ukiran Batu Alam Desain Daun Monstenasi Daun Pisang Solusinya
www.ukiranbatualam.com–Anda tentu tahu bagaimana bentuk daun pisang dan juga daun Monstera itu. Kedua daun ini memiliki bentuk dan ukuran yang bertolak belakang. Lalu bagaimana jika kedua daun ini digabungkan dalam sebuah relief? Yuk! simak ulasan selengkapnya.
Bagaimana Bentuk Daun Pisang dan Daun Monstera Itu?
Daun pisang seperti yang kita tahu pada umumnya memiliki bentuk panjang melekuk, dengan daunnya yang lebar. Pada satu batang pohon pisang terdapat beberapa helai daun pisang muda dan tua. Sedangkan daun Monstera memiliki bentuk seperti daun teratai, namun lebih besar dan lebih lebar, yang di helai daunnya terdapat banyak lubang tercipta. Perpaduan kedua daun ini akan menciptakan sesuatu hal yang baru dan unik, tentunya.
Bagaimana jika Daun Pisang dan Daun Monstera Itu Dipadukan ?
Dilihat dari bentuk daun pisang dan daun Monstera yang jelas terlihat perbedaannya, menyatukan dua bentuk daun ini, tentu akan sulit. Namun, dengan kreativitas yang tercipta dari para pengrajin, ukiran batu alam membuat keduanya indah, jika dikombinasikan. Dengan struktur daun pisang yang besar dan juga bentuk batang yang memanjang,ketika dipadukan dengan daun Monstera yang memiliki desain daun seperti daun teratai dengan lubang pada daunnya. Tentu akan menjadi lebih indah,ketika kedua motif daun ini menjadi satu.
Apakah Indah, jika Relief Kombinasi Daun Ini Digunakan Sebagai Hiasan Rumah?
Jika ditanya indah atau tidak, tentu saja jawabannya pasti indah. Dengan kombinasi dua motif daun yang saling dipadukan akan menghasilkan sebuah motif baru yang sangat indah. Dengan menggunakan batu Paras Jogja sebagai bahan bakunya, membuar relief ukiran batu alam desain daun Monstera kombinasi daun pisang menjadi lebih cantik. Ingat tambahkan pernis sebagai pelapis relief, agar lebih bertahan lama.
Jangan ragu lagi, ya, relief ukiran batu alam desain daun Monstera kombinasi daun pisang akan membuat rumah Anda lebih indah dipandang mata!
Bukti keunikan artikel: